Bagaimana UKG Untuk Guru Agama?

Muliakan Guru - Menurut ketentuan uji kompetensi guru atau UKG dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 27 November dan harus diikuti oleh seluruh guru di seluruh wilayah Indonesia. Tetapi, khusus untuk para guru agama dan tenaga kependidikan lainnya tidak akan mengikuti ujian tahun ini.

Guru Agama Ikut UKG Tahun Depan

Menurut Dirjen GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, terdapat ratusan ribu data peserta UKG tahun ini yang dihapus, hal ini karena berbagai alasan, misalnya karena mereka terdiri dari guru yang sudah mutasi atau pensiun, latar belakang pendidikan yang tidak sesuai mata pelajaran yang diampu, guru agama, dan mereka yang bukan berstatus sebagai guru. Untuk guru agama, mereka akan mengikuti UKG pada tahun depan. Terkait dengan UKG untuk guru agama ini, pihak kemdikbud akan bekerjasama dengan Kementerian Agama.

Sekadar untuk membantu calon peserta UKG online pada tahun 2015 kali ini, bisa dibaca tulisan kami tentang Pedoman Mengikuti UKG Online 2015.

UKG Online dan Offline

Uji Kompetensi Guru (UKG)  dijadwalkan akan dilaksanakan secara online ataupun offline. Kemendikbud menyiapkan empat ribu lebih lokasi ujian online.  Pihak Kemdikbud menjamin, pelaksana tes/ujian online akan siap. Sementara untuk UKG offline akan dilaksanakan di hampir dua ratus lokasi/tempat.

UKG akan mengujikan sebanyak 60 soal sampai 120 soal, hal ini tergantung mata pelajaran dan program keahlian yang diampu oleh guru yang bersangkutan. Semua soal harus diselesaikan dalam kurun waktu dua jam (120 menit).

Nilai rata-rata kompetensi guru yang mengikuti UKG tahun 2015 kali ini ditargetkan oleh pemerintah melalui kemdikbud adalah minimal mencapai nilai 55. Pencapaian nilai ini diharapkan pula akan terus meningkat dan dilakukan secara bertahap, sehingga pada tahun 2019 nanti dapat mencapai angka 80.

Tipe soal pada UKG online akan dibedakan ke dalam beberapa paket soal. Guru tidak diperbolehkan membawa catatan/contekan dalam bentuk apa pun disaat berada di dalam ruang ujian kecuali kartu identitas peserta ujian dan peralatan lain yang lumrah diperlukan. Setiap guru diminta untuk menyelesaikan semua soal dengan komputer yang disiapkan panitia dan dbatasi waktu selama 120 menit. Sedangkan untuk UKG offline, setelah selesai ujian, soal akan segera dimusnahkan di hari itu juga, baik dengan cara dibakar maupun dengan menggunakan alat pemotong kertas.

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Muliakan Guru. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Muliakan Guru dengan mengklik tombol di bawah ini:

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh Didi Wasah pada tanggal Monday, 9 November 2015